Mazmur 1:1-6
Jalan orang benar dan jalan orang fasik
1:1 Berbahagialah orang
1 yang tidak berjalan
menurut nasihat orang fasik
2 ,
yang tidak berdiri di jalan
orang berdosa,
dan yang tidak duduk
dalam kumpulan pencemooh,
1:2 tetapi yang kesukaannya
ialah Taurat TUHAN
3 ,
dan yang merenungkan
Taurat itu siang dan malam
4 .
1:3 Ia seperti pohon,
yang ditanam di tepi aliran
air
5 ,
yang menghasilkan buahnya
pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya;
apa saja yang diperbuatnya berhasil.
1:4 Bukan demikian orang fasik
6 : mereka seperti sekam
yang ditiupkan angin.
1:5 Sebab itu orang fasik tidak akan tahan
dalam penghakiman,
begitu pula orang berdosa dalam perkumpulan
orang benar;
1:6 sebab TUHAN mengenal
jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.
Hakim-hakim 1:1-36
Keadaan orang Israel setelah Yosua mati
1:1 Sesudah Yosua mati
9 ,
orang Israel bertanya kepada TUHAN: "Siapakah dari pada kami yang harus lebih dahulu
maju menghadapi orang Kanaan
untuk berperang melawan mereka?"
1:2 Firman TUHAN: "Suku Yehudalah
yang harus maju; sesungguhnya telah Kuserahkan negeri itu ke dalam tangannya.
"
1:3 Lalu berkatalah Yehuda kepada Simeon, saudaranya itu: "Majulah bersama-sama dengan aku ke bagian yang telah diundikan kepadaku dan baiklah kita berperang melawan orang Kanaan, maka akupun akan maju bersama-sama dengan engkau ke bagian yang telah diundikan kepadamu." Lalu Simeon
maju bersama-sama dengan dia.
1:4 Maka majulah suku Yehuda, lalu TUHAN menyerahkan orang Kanaan dan orang Feris
ke dalam tangan mereka, dan mereka memukul kalah orang-orang itu dekat Bezek,
sepuluh ribu orang banyaknya.
1:5 Di Bezek mereka menjumpai Adoni-Bezek
dan berperang melawan dia, dan mereka memukul kalah orang Kanaan dan orang Feris.
1:6 Tetapi Adoni-Bezek melarikan diri, lalu mereka mengejarnya, menangkapnya dan memotong ibu jari
8 dari tangannya dan dari kakinya.
1:7 Kata Adoni-Bezek: "Ada tujuh puluh raja dengan terpotong ibu jari tangan dan kakinya memungut sisa-sisa makanan di bawah mejaku; sesuai dengan yang kulakukan itu, demikianlah dibalaskan
Allah kepadaku." Kemudian ia dibawa ke Yerusalem
dan mati di sana.
1:8 Sesudah itu bani Yehuda berperang melawan Yerusalem,
merebutnya lalu memukulnya dengan mata pedang dan memusnahkan kota itu dengan api.
1:9 Kemudian bani Yehuda maju berperang melawan orang Kanaan, yang diam di pegunungan,
di Tanah Negeb
dan di Daerah Bukit.
1:10 Lalu suku Yehuda bergerak menyerang orang Kanaan yang diam di Hebron
--nama Hebron dahulu adalah Kiryat-Arba
--dan memukul kalah Sesai, Ahiman dan Talmai.
1:11 Dari sana mereka bergerak menyerang penduduk Debir.
Nama Debir dahulu adalah Kiryat-Sefer.
1:12 Berkatalah Kaleb: "Siapa yang mengalahkan dan merebut Kiryat-Sefer, kepadanya akan kuberikan Akhsa, anakku, menjadi isterinya."
1:13 Dan Otniel, anak Kenas adik Kaleb, merebut kota itu; lalu Kaleb memberikan Akhsa, anaknya, kepadanya menjadi isterinya.
1:14 Ketika perempuan itu tiba, dibujuknya suaminya untuk meminta sebidang ladang kepada ayahnya. Maka turunlah perempuan itu dari keledainya, lalu berkatalah Kaleb kepadanya: "Ada apa?"
1:15 Jawabnya kepadanya: "Berikanlah kepadaku suatu hadiah; telah kauberikan kepadaku tanah yang gersang, berikanlah juga kepadaku mata air." Lalu Kaleb memberikan kepadanya mata air yang di hulu dan mata air yang di hilir.
1:16 Keturunan Hobab, ipar
Musa, orang Keni
itu, maju bersama-sama dengan bani Yehuda dari kota pohon korma
ke padang gurun Yehuda di Tanah Negeb dekat Arad;
lalu mereka menetap di antara penduduk di sana.
1:17 Yehuda maju bersama-sama dengan Simeon,
saudaranya itu, lalu mereka memukul kalah orang Kanaan, penduduk Zefat; mereka menumpas kota itu. Sebab itu kota itu dinamai Horma.
1:18 Selanjutnya suku Yehuda merebut Gaza
dengan daerahnya, Askelon
dengan daerahnya dan Ekron dengan daerahnya.
1:19 Dan TUHAN menyertai
suku Yehuda, sehingga mereka menduduki pegunungan
itu; tetapi mereka tidak dapat menghalau penduduk yang di lembah, sebab orang-orang ini mempunyai kereta-kereta besi.
1:20 Kepada Kaleb telah diberikan Hebron,
seperti yang dikatakan Musa dahulu, dan dari sana telah dihalaukannya anak Enak
yang tiga itu.
1:21 Tetapi orang Yebus, penduduk kota Yerusalem,
tidak dihalau
oleh bani Benyamin, jadi orang Yebus itu masih diam bersama-sama dengan bani Benyamin di Yerusalem sampai sekarang.
1:22 Keturunan Yusuf
juga maju menyerang Betel,
dan TUHAN menyertai mereka.
1:23 Keturunan Yusuf menyuruh orang mengintai Betel itu--nama kota itu dahulu adalah Lus.
1:24 Ketika pengintai-pengintai itu melihat seorang keluar dari kota itu, maka berkatalah mereka kepadanya: "Tolong tunjukkan bagaimana kami dapat memasuki kota ini, maka kami akan memperlakukan engkau sebagai sahabat.
"
1:25 Lalu ditunjukkannyalah kepada mereka bagaimana mereka dapat memasuki kota itu, dan mereka memukul kota itu dengan mata pedang, tetapi orang itu dengan seluruh kaumnya dibiarkan
mereka pergi.
1:26 Orang itu pergi ke negeri orang Het
dan mendirikan di sana sebuah kota yang dinamainya Lus.
Demikianlah nama kota itu sampai sekarang.
1:27 Suku Manasye tidak menghalau
penduduk Bet-Sean dan penduduk segala anak kotanya, penduduk Taanakh dengan segala anak kotanya, penduduk Dor
dengan segala anak kotanya, penduduk Yibleam
dengan segala anak kotanya, dan penduduk Megido
dengan segala anak kotanya, sebab orang Kanaan
itu berkeras untuk tetap diam di negeri itu.
1:28 Setelah orang Israel menjadi kuat, mereka membuat orang Kanaan itu menjadi orang rodi dan tidak menghalau mereka sama sekali
9 .
1:29 Suku Efraimpun
tidak menghalau orang Kanaan yang diam di Gezer,
sehingga orang Kanaan itu tetap diam di tengah-tengah mereka
di Gezer.
1:30 Suku Zebulon tidak menghalau penduduk Kitron dan penduduk Nahalol, sehingga orang Kanaan itu tetap diam di tengah-tengah mereka, walaupun sebagai orang rodi.
1:31 Suku Asyer
tidak menghalau penduduk Ako, penduduk Sidon
serta Ahlab, Akhzib,
Helba, Afek
dan Rehob,
1:32 sehingga orang Asyer itu diam di tengah-tengah orang Kanaan, penduduk asli di negeri itu, sebab orang-orang itu tidak dihalaunya.
1:33 Suku Naftali tidak menghalau penduduk Bet-Semes
dan penduduk Bet-Anat,
sehingga mereka diam di tengah-tengah orang Kanaan, penduduk asli di negeri itu; tetapi penduduk Bet-Semes dan Bet-Anat itu menjadi orang rodi bagi mereka.
1:34 Orang Amori
mendesak bani Dan
ke sebelah pegunungan dan tidak membiarkan mereka turun ke lembah,
1:35 dan orang Amori itu berkeras untuk tetap diam di Har-Heres,
di Ayalon
dan di Saalbim,
walaupun mereka mendapat tekanan berat dari keturunan Yusuf, sebab mereka menjadi orang rodi.
1:36 Daerah orang Amori itu mulai dari pendakian
Akrabim, dari Sela,
terus ke atas.
Kisah Para Rasul 27:27-44
27:27 Malam yang keempat belas sudah tiba dan kami masih tetap terombang-ambing di laut Adria. Tetapi kira-kira tengah malam anak-anak kapal merasa, bahwa mereka telah dekat daratan.
27:28 Lalu mereka mengulurkan batu duga, dan ternyata air di situ dua puluh depa dalamnya. Setelah maju sedikit mereka menduga lagi dan ternyata lima belas depa.
27:29 Dan karena takut, bahwa kami akan terkandas di salah satu batu karang, mereka membuang empat sauh di buritan, dan kami sangat berharap mudah-mudahan hari lekas siang.
27:30 Akan tetapi anak-anak kapal berusaha untuk melarikan diri dari kapal. Mereka menurunkan sekoci,
dan berbuat seolah-olah mereka hendak melabuhkan beberapa sauh di haluan.
27:31 Karena itu Paulus berkata kepada perwira dan prajurit-prajuritnya: "Jika mereka tidak tinggal di kapal
10 , kamu tidak mungkin selamat.
"
27:32 Lalu prajurit-prajurit itu memotong tali sekoci dan membiarkannya hanyut.
27:33 Ketika hari menjelang siang, Paulus mengajak semua orang untuk makan, katanya: "Sudah empat belas hari lamanya kamu menanti-nanti saja, menahan lapar dan tidak makan apa-apa.
27:34 Karena itu aku menasihati kamu, supaya kamu makan dahulu. Hal itu perlu untuk keselamatanmu. Tidak seorangpun di antara kamu akan kehilangan sehelaipun dari rambut kepalanya.
"
27:35 Sesudah berkata demikian, ia mengambil roti, mengucap syukur kepada Allah di hadapan semua mereka, memecah-mecahkannya,
lalu mulai makan.
27:36 Maka kuatlah hati
semua orang itu, dan merekapun makan juga.
27:37 Jumlah kami semua yang di kapal itu dua ratus tujuh puluh enam jiwa.
27:38 Setelah makan kenyang, mereka membuang muatan gandum ke laut
untuk meringankan kapal itu.
27:39 Dan ketika hari mulai siang, mereka melihat suatu teluk yang rata pantainya.
Walaupun mereka tidak mengenal daratan itu, mereka memutuskan untuk sedapat mungkin mendamparkan kapal itu ke situ.
27:40 Mereka melepaskan tali-tali sauh,
lalu meninggalkan sauh-sauh itu di dasar laut. Sementara itu mereka mengulurkan tali-tali kemudi, memasang layar topang, supaya angin meniup kapal itu menuju pantai.
27:41 Tetapi mereka melanggar busung pasir, dan terkandaslah kapal itu. Haluannya terpancang dan tidak dapat bergerak dan buritannya hancur dipukul oleh gelombang
yang hebat.
27:42 Pada waktu itu prajurit-prajurit bermaksud untuk membunuh tahanan-tahanan, supaya jangan ada seorangpun yang melarikan diri dengan berenang.
27:43 Tetapi perwira itu ingin menyelamatkan Paulus.
Karena itu ia menggagalkan maksud mereka, dan memerintahkan, supaya orang-orang yang pandai berenang lebih dahulu terjun ke laut dan naik ke darat,
27:44 dan supaya orang-orang lain menyusul dengan mempergunakan papan atau pecahan-pecahan kapal. Demikianlah mereka semua selamat
naik ke darat.
1 Full Life: BERBAHAGIALAH ORANG.
Nas : Mazm 1:1
Mazmur Mazm 1:1-6 merupakan pendahuluan kitab Mazmur. Mazmur ini
membandingkan hanya dua jenis orang yang diakui Allah, masing-masing dengan
sekumpulan prinsip hidup tertentu:
- 1) Orang saleh, yang berciri kebenaran, kasih, ketaatan kepada firman
Allah dan pemisahan dari persekutuan dengan dunia (ayat Mazm 1:1-2);
- 2) Orang fasik, yang mewakili jalan dan nasihat dunia, yang tidak
tinggal dalam firman Allah, dan karena demikian tidak ada bagian dalam
perkumpulan umat Allah (ayat Mazm 1:4-5). Orang benar itu dikenal dan
diberkati Allah, tetapi orang fasik tidak memperoleh bagian dalam
kerajaan Allah (1Kor 6:9) sehingga akan binasa (ayat Mazm 1:6).
Pemisahan di antara kedua jenis orang ini akan ada sepanjang sejarah
penebusan hingga kekal.
2 Full Life: TIDAK BERJALAN MENURUT NASIHAT ORANG FASIK.
Nas : Mazm 1:1
Ayat pertama kitab Mazmur menekankan perbedaan di antara orang benar
dengan orang fasik. Orang percaya sejati dapat diketahui dari apa yang
tidak mereka lakukan, tempat yang tidak mereka kunjungi dan kumpulan yang
tidak mereka masuki. Tidak seorang pun yang dapat menikmati berkat Allah
tanpa berbalik dari hal-hal yang merusak atau membahayakan .
3 Full Life: KESUKAANNYA IALAH TAURAT TUHAN.
Nas : Mazm 1:2
Orang yang diberkati Allah bukan hanya berbalik dari kejahatan,
tetapi juga membangun hidup mereka di sekitar firman Tuhan. Mereka berusaha
untuk menaati kehendak Allah dari hati yang sungguh-sungguh senang akan
jalan dan perintah Allah (lih. 2Tes 2:10, di mana dikatakan bahwa orang
fasik binasa karena "tidak menerima dan mengasihi kebenaran"). Yang
memotivasi tindakan mereka adalah roh dan perasaan yang telah ditebus,
terpikat hatinya oleh kebenaran Allah sebagaimana terdapat dalam
Firman-Nya.
4 Full Life: MERENUNGKAN TAURAT ITU SIANG DAN MALAM.
Nas : Mazm 1:2
Mereka yang berusaha untuk hidup dengan berkat Allah merenungkan
Taurat Allah (yaitu, Firman-Nya) supaya membentuk pikiran, sikap, dan
tindakan mereka. Mereka membaca kata-kata Alkitab, merenungkannya dan
membandingkannya dengan ayat lain. Ketika merenungkan nas Alkitab tertentu,
pertanyaan-pertanyaan seperti berikut muncul dalam pikiran mereka:
Apakah Roh Allah sedang menerapkan ayat ini kepada situasiku saat ini?
Adakah sebuah janji di dalam ayat ini yang dapat kutagih?
Apakah nas ini membeberkan dosa tertentu yang harus aku jauhi?
Apakah Allah sedang memberikan perintah yang harus kutaati?
Apakah rohku merasa cocok dengan apa yang dinyatakan Roh Kudus?
Apakah nas ini mengungkapkan suatu kebenaran tentang Allah, keselamatan,
dosa, dunia, atau ketaatan pribadiku yang perlu diterangkan oleh Roh Kudus
kepadaku?
5 Full Life: ALIRAN AIR.
Nas : Mazm 1:3
Hasil untuk mereka yang dengan setia mencari Allah dan Firman-Nya
ialah hidup di dalam Roh. Karena air sering kali melambangkan Roh Allah
(mis. Yoh 7:38-39), maka mereka yang diajar oleh Allah dan tinggal di
dalam Firman-Nya akan menerima sumber hidup yang tidak habis-habisnya dari
Roh. Frasa, "apa saja yang diperbuatnya berhasil" tidak berarti bahwa tidak
pernah akan terjadi masalah atau kegagalan, tetapi bahwa orang benar akan
mengetahui kehendak dan berkat Allah
(lihat cat. --> 3Yoh 1:2).
[atau ref. 3Yoh 1:2]
6 Full Life: ORANG FASIK.
Nas : Mazm 1:4-6
Mazmur Mazm 1:1-6 melukiskan orang berdosa yang tidak mau
bertobat dengan tiga gambaran mengerikan:
- (1) mereka seperti "sekam" yang ditiup oleh berbagai kekuatan yang
tidak dapat mereka lihat (ayat Mazm 1:4;
lihat cat. --> Ef 2:2);
[atau ref. Ef 2:2]
- (2) mereka akan dihukum Allah pada hari penghakiman (ayat
Mazm 1:5; bd. Mazm 76:8; Mal 3:2; Mat 25:31-46; Wahy 6:17);
- (3) mereka akan binasa untuk kekal (ayat Mazm 1:6;
lihat cat. --> Mat 10:28).
[atau ref. Mat 10:28]
7 Full Life: SESUDAH YOSUA MATI.
Nas : Hak 1:1
Peristiwa-peristiwa yang tercatat di kitab ini mencakup waktu di
antara sekitar 1375 SM hingga 1050 SM, ketika Saul ditahbiskan menjadi
raja. Pada umumnya tiga belas hakim dihubungkan dengan kitab ini. Mereka
itu adalah Otniel (Hak 3:7-11), Ehud (Hak 3:12-30), Samgar
(Hak 3:31), Debora dan Barak (Hak 4:1-5:31), Gideon
(Hak 6:1-8:35), Tola (Hak 10:1-2), Yair (Hak 10:3-5), Yefta
(Hak 10:6-12:7), Ebzan (Hak 12:8-10), Elon (Hak 12:11-12),
Abdon (Hak 12:13-15), dan Simson (Hak 13:1-16:31). Mereka terutama
memimpin satu suku atau satu daerah dan bukan seluruh bangsa itu. Pelayanan
beberapa hakim bertumpang tindih (bd. Hak 3:30-4:1).
8 Full Life: MEMOTONG IBU JARI.
Nas : Hak 1:6
Hal ini dilakukan untuk menjadikan raja itu cacat sehingga ia tidak
mungkin lagi mengangkat senjata untuk berperang.
9 Full Life: TIDAK MENGHALAU MEREKA SAMA SEKALI.
Nas : Hak 1:28
Yosua sudah membinasakan sebagian besar orang Kanaan; namun sesudah
kematiannya masih cukup banyak yang tinggal di negeri itu (ayat
Hak 1:1,28-30,32-33,35). Allah telah memerintahkan untuk menghalau
orang Kanaan sama sekali karena bentuk agama mereka yang bejat dan berhawa
nafsu (Ul 7:2-4;
lihat art. PEMBINASAAN ORANG KANAAN).
Kegagalan ultima orang Israel untuk melaksanakan hal ini mengakibatkan
kompromi dengan orang-orang Kanaan sehingga mendatangkan kehancuran dan
kekalahan kepada umat Allah.
10 Full Life: JIKA MEREKA TIDAK TINGGAL DI KAPAL.
Nas : Kis 27:31
Pernyataan Paulus di sini tampaknya bertentangan dengan ayat
Kis 27:22,24. Jikalau Allah berjanji kepada Paulus bahwa Ia akan
melindungi nyawa semua orang yang berlayar bersamanya (ayat Kis 27:24)
dan Paulus menyatakannya tanpa syarat, "tidak seorang pun di antara kamu
yang akan binasa" (ayat Kis 27:22), bagaimana mungkin perginya para
awak kapal menyebabkan kematian para penumpang? Jawabannya terdapat dalam
kebenaran alkitabiah bahwa janji-janji Allah kepada umat-Nya biasanya
tergantung pada ketaatan mereka kepada kehendak-Nya (lih.
Kej 1:26-31 dan Kej 6:5-7;
Kel 3:7-8 dan Bil 14:28-34;
2Sam 7:12-16 dan 1Raj 11:11-13; 12:16).